Pertama Digelar Jambore LHPB Aisyiyah di Karanganyar, Tuan Rumah Berikan Layanan Prima Kepada Peserta
Dibaca: 646
KARANGANYAR – Jambore Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana yang pertama digelar oleh Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah. Kegiatan yang dijadwalkan pelaksanaannya tanggal 5 s/d 7 Juli 2019 bertempat di Lawu Resort Camping Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar Jawa – Tengah.
Jambore yang diinisiasi oleh ibu-ibu Aisyiyah Jawa Tengah ini diikuti perwakilan Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah yang berjumlah tiga puluh lima utusan ditambah perwakilan dari Provinsi Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten. Menurut ketua PWA Jawa Tengah, Ummul Baroroh kegiatan yang diselenggarakannya ini merupakan awal “ini yang pertama dan tentunya akan begulir ke provinsi-provinsi yang lain dimana kegiatan ini mendapat dukungan dan mitra dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan”.
Informasi dari panitia lokal oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Karanganyar melalui ketua Sri Yuniati peserta dari berbagai daerah di Jawa Tengah sudah masuk ke Karanganyar mulai Kamis (04/07) malam. “meskipun acara dimulai jum’at (05/07) tetapi banyak rombongan peserta jambore yang sudah tiba sebelumnya, bahkan ada yang datang tengah malam atau dini hari”.
Sebagai bentuk layanan dan keseriusan panitia pelaksana pihaknya sudah mengantisipasi dengan menyediakan transit dengan fasilitas tempat istirahat dan makan bertempat di Panti Asuhan Puteri Aisyiyah Karanganyar juga dapur umum di lokasi jambore. “Sebelum peserta diantar naik ke lokasi jambore di Tawangmangu mampir transit untuk istirahat, MCK , makan dan minum terlebih dahulu. Panitia siap dua puluh empat jam untuk memberikan layanan” kata Yuni.
Meskipun kegiatan ini dilaksanakan oleh ibu-ibu AIsyiyah dan peserta jambore seluruhnya perempuan, panitia pelaksana daerah dari PDA Karanganyar didukung sepenuhnya oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Karanganyar beserta majelis/lembaga, Ortom, PCA/PRA, Amal Usaha Muhammadiyah bahkan dari pemerintah Kecamatan dan Desa-Desa di Tawangmangu.
Dalam pesannya, ketua PDM Karanganyar Muh. Samsuri meminta agar peserta diberikan jaminan layanan terbaik. “Peserta jambore jangan sampai kapiran (terabaikan), tidak usah banyak hitungan tentang biaya dan tenaga selain sukses penyelenggarakan harus sukses juga peserta dan acara. Salah satu indikasinya tidak ada peserta yang mengeluh bahkan kelaparan” kata Muh. Samsuri pada saat pembekalan panitia ketika itu. (MPI PDM Kra-JOe).
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
