Pontren Muhammadiyah Al Ma’un Sroyo Karanganyar, Persiapkan penerus Persyarikatan melalui “Sisi Lain” dari AUM
Dibaca: 2241
Aktivitas Pagi qabla - ba'da subuh Santri PonntrenMU Al Ma'un Sroyo, Karanganyar. Jum'at (21/10/16).
Karanganyar, Jum'at(21/10/2016). – Pondok Pesantren Muhammadiyah Al Ma’un (PONTRENMU AL Ma’un) yang berlokasi di Desa Sroyo Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar, sebagai salah satu Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang berkonsentrasi mempersiapkan kader-kader penerus Persyarikatan Muhammadiyah dengan pola pendidikan pondok pesantren modern yang tentunya tata pengelolaan dan kurikulumnya bukan lagi sebagaimana mainset “pondok pesantren” dalam persepsi orang-orang pada zaman dahulu.
Pagi ini Jum’at (21/10) setelah adzan Subuh berkumandang, para Musrif (ustadz pendamping asrama) dan keamanan kesantrian mulai operasi membangunkan santri. Meskipun keadaan santri masih ada yang tergolek, ngiler,mlungker dan ngumpet tetapi ada juga yang sudah khusuk sholat Fajr di masjid yang menjadi satu kompleks dengan pontren sejak sebelum adzan shubuh.
Itulah gambaran santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ma’un setiap pagi. Salah satu dari 200 pondok pesantren Muhammadiyah yang tepatnya terletak di Jl. Solo-Sragen KM. 10 Sroyo Rt 05/10 Jaten tersebut selalu melakukan kegiatan ini setiap pagi, termasuk pagi ini (21/10). Awal yang baik setiap pagi bakda sholat Shubuh adalah khusus baca Al-Qur’an, IQRO’, tahsin dan tahfidz sebagai menu wajib setiap santri. Harapannya saat otak masih fresh di pagi hari diisi amalan dan bacaan yang sangat bermanfaat bagi masa depannya sebagai kader Muhammadiyah.
Drs. Nurul Huda salah satu pimpinan / pengasuh Pondok Pesantren Muhammadiyah Al Ma’un Sroyo mengungkapkan “……….kepada siapa lagi Muhammadiyah kita serahkan? Kalau bukan kepada para kader dari alumni sekolah dan pondok pesantren Muhammadiyah, Ulama sebagai pewaris Nabi semakin langka termasuk Persyarikatan Muhammadiyah kekurangan kader Ulama”, tutur Ustadz Nurul Huda dari Ponpes Al-Ma’un.
Ustadz Huda juga berharap agar warga Muhammadiyah menyiapkan kadernya dari semua elemen termasuk dari Pondok Pesantren.
“Mari kita siapkan kader sebagai pemegang tongkat estafet regenerasi Persyarikatan Muhammadiyah dari semua Ortom , Lembaga, Majelis dan AUM termasuk Pondok Pesantren Muhammadiyah (PONTRENMU) yang kadang masih dipandang “berbeda” di persyarikatan nyatanya dari sekian ribu AUM Pendidikan masih didominasi oleh lembaga pendidikan umum, padahal perannya sangat di butuhkan”, tambahnya. ( MPI PDM Kra – NH/Cont)
Tags:
Arsip Berita